Maluku Utara (ANTARA) – Satuan Brimob Polda Maluku Utara menggelar panen raya jagung sebagai bagian dari program ketahanan pangan dan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga mendukung program pemerintah dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan.
Dalam acara tersebut, Kombes Pol Suhendro, Dansat Brimob Polda Maluku Utara, menjelaskan bahwa hasil panen berupa jagung manis ini akan dibagikan kepada masyarakat, terutama kepada janda dan warga kurang mampu. Tujuannya adalah untuk menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah tersebut.
“Program ini merupakan bentuk kepedulian Brimob kepada masyarakat, sekaligus mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden,” kata Kombes Suhendro, Selasa (21/1/2025), di Ternate, didampingi oleh Danki 1 Yon A Pelopor, Iptu Moch Thilio Bintang Onasis.
Sebanyak 7.000 buah jagung atau sekitar 1,4 ton jagung manis telah didistribusikan kepada masyarakat di Kabupaten Halmahera Utara. Rencananya, penanaman benih jagung akan kembali dilaksanakan pada pekan pertama Februari 2025.
Kegiatan Rutin Brimob Polda Maluku Utara untuk Mendukung Ketahanan Pangan
Kombes Suhendro menambahkan bahwa kegiatan serupa akan dilakukan secara rutin sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan di daerah tersebut. Pembagian hasil panen ini menunjukkan komitmen Brimob dalam mendukung keberlanjutan program ketahanan pangan di tingkat lokal.
Kombes Pol Bambang Suharyono, Kabid Humas Polda Maluku Utara, mengapresiasi sinergi yang terjalin antara pihak kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat. Ia menyatakan, “Panen raya ini merupakan bentuk kolaborasi yang produktif dan menunjukkan semangat gotong royong yang perlu kita terus dorong di masyarakat.”
Apresiasi dari Dinas Pertanian Kabupaten Halmahera Utara
Piet Hein Anthony, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Halmahera Utara, juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif Brimob untuk memberikan hasil panen jagung kepada masyarakat. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya pembinaan bagi kelompok tani setempat untuk meningkatkan hasil pertanian di daerah ini.
“Kami sangat mendukung upaya ini, karena kegiatan seperti ini dapat memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah Halmahera Utara,” kata Piet Hein Anthony.
Dengan adanya program panen raya dan distribusi hasil pertanian ini, diharapkan masyarakat semakin terdorong untuk berpartisipasi dalam upaya mencapai ketahanan pangan nasional dan lokal.
